![]() |
| Foto oleh Gelas Kopi |
Kata “TUBRUK = ditabrak oleh kambing, kerbau,sapi atau sejenisnya secara langsung’’ dalam Bahasa Sunda
Pada prinsipnya kata tubruk yang digunakan dalam istilah penyeduhan kopi memiliki arti yang sama
Tubruk dianggap penyeduhan yang paling sedikit mendapat perlakuan yang mempengarhi rasa kopi tidak seperti halnya v60 yang dapat di kira-kira hasil citarasa yang didapat jika diseduh perkolasi atau pouring dan hal itu membutuhkan banyak keahlian dari sipenyeduh, dengan diatur oleh waktu dan suhu air dan lain-lain.
Tubruk juga dipercaya menghasilkan rasa yang ‘’jujur apa adanya’’ , karena tubruk dibuat simple dan hanya butuh waktu 4 menit saja setelah penyeduhan sampai diseruput oleh rongga mulut, karena bila diseruput langsung dalam keadaan panas akan merusak partikel lidah dan menyebabkan kerusakan pada pencecap kopi pada seruputan berikutnya.
Cara menyeduh dengan metode tubruk sangat mudah, cukup siapkan kopi 10-15 gr, kemudian giling kopi denan grind size sedang, tuang kopi kedalam gelas kemudian tambahkan air panas dengan rasio 1;10 atau sesuai selera, lain halnya dengan tubruk untuk uji cita rasa yang sudah ditentukan organisasi kopi dunia yaitu 1;18, dengan suhu air sekitar 94-96o C, agar jika kopi diseduh dengan rasio segitu (1:18) enak maka akan lebih enak lagi jika diseduh dibawah rasio segitu…ya segituu..
Gampang kan?.... selamat mencoba

Komentar
Posting Komentar