Bantul Calling – Kopi Bisa Menyatukan Asa


Bantul Calling 
kegiatan sosial yang dilakukan oleh komunitas pecinta, penikmat dan penyeduh kopi di-Jakarta SINDIKAT KOPI LOKAL.

Beberapa waktu yang lalu terjadi bencana yang dahsyat menimpa warga Bantul dan sekitarnya hingga menelan korban tewas dan luka berat, bukan hanya itu mereka juga kehilangan sandang, pangan,papan yang menjadi sumber kehidupannya
Sindikat kopi lokal berinisyatif untuk meakukan kegiatan sosial untuk membantu meringankan beban korban bencana Bantul dengan sebisa yang di lakukan, semua orang yang bisa memberikan uluran tangan berupa apa saja yang dirasa bermanfaat dan dapat meringankan beban korban bencana Bantul, pakaian, makanan, uang dll. Sebagai sumber pemasukan lain yang dapat dilakukan yaitu berjualan kopi dan membayar seikhlasnya.
Car Free Day
Car Free Day menjadi kesempatan pertama untuk melakukan kampanye “bantul calling”, sindikat kopi lokal berjualan kopi seduh manual dan roasted beans di acara mingguan tersebut, dengan membayar seikhlasnya bagi para pengunjung bisa menikmati secangkir kopi Lokal dan hasilnya 100% untuk bencana bantul. 
Kenapa hanya Bantul?, sedangkan yang terkena bencana tidak hanya Bantul.
Bantul merupakan daerah yang pertama bersama dengan LPM Palguna Organisansi Pemuda di Merapi yang telah mendirikan terlebih dahulu tenda darurat di Bantul dan kebetulan salasatu relawan merupakan teman dari salastu kru sindikat kopi lokal dijakarta, sehingga komunikasi dapat terhubung dengan mudah, dan kami sedang berusaha meminta update terkini terkait kondisi disana (Bantu-dan sekitarnya) kami akan terus melaknsanakan kegiatan sosial peduli daerah-daerah yang terkena bencana kami yakin kopi mampu menyatukan semua suku,ras,agama diindonesia tanpa memandang status social.
Sindikat Kopi Lokal Mengucapkan terimakasih banyak kepada semua pihak yang telah bersedia menjadi pendonor dan kepada kru Sindikaat Kopi Lokal jangan pernah bosan untuk terus melakukan hal seperti ini ( Bantul Calling). 
Mudah-mudahan apa yang kita lakukan dapat membantu meringankan beban warga daerah yang terkena bencana, dan dapat dijadikan pelajaran agar kemudian hari lebih berhati-hati memperlakukan alam.

Komentar